Tuesday 20 January 2015

Lebih Gress, Mitsubishi Buka Harga New Mirage Rp 148 Juta

New Mirage resmi melakoni debut di pasar roda empat dalam negeri. Untuk bertarung di kelas city car, PT Krama Yudha Tiga Berlian Motor (KTB) membuka harga mulai dari Rp 148 juta.
 
Dijelaskan, harga tersebut berlaku untuk New Mirage model GLX, sementara GLS Rp 163,5 Juta, Sport Rp 170 juta, dan Exceed Rp 177 juta. 
 
Adapun, New Mirage hadir dengan tampilan yang lebih segar pada aspek interior dan interior. 
 
Di mana, perubahan meliputi short type antena yang direposisi ke bagian atap belakang dan spion samping yang bisa dilipat otomatis dengan lampu sein (pada tipe Exceed), serta desain velg baru dengan ukuran 15 inci untuk tipe Exceed dan GLS. 
 
Sementara pada sektor interior, PT KTB menerapkan Audio Switch Control dan Keyless Operating System pada tipe Exceed, ECO Indicator, Rear Parking Sensor dan CVT (Tipe exceed, sport, dan GLS), dan CVT.  
 
"Mitsubishi New mirage dan New Mirage Sport mengusung tema Sport Utility Car, di mana Mirage hadir sebagai city car yang tidak hanya nyaman, dinamis, dan efisien bahan bakar, tapi juga tangguh dan sporty," ujar Executive General Manager PT KTB, Kosei Tamaki di Sentul, Bogor, Senin (19/1/2015). 
 
Menyoal ruang pacu, model baru ini masih mempertahankan mesin MIVEC berkapasitas 1,2 liter, tiga silinder DOHC, 12 katup yang mampu memproduksi tenaga 77 PS pada 6.000 rpm dan torsi 10,2 Nm pada 4.000 rpm.

Mitsubishi Resmi Lepas New Mirage, Apa Istimewanya?

PT Krama Yudha Tiga Berlian Motors (KTB) memenuhi janjinya untuk menyegarkan model Mitsubishi Mirage di awal tahun. Mengambil tempat di Sentul, pabrikan resmi melepas New Mirage dan New Mirage Sport pada hari ini, Senin (19/1/2015). 
 
"Hari ini kami meluncurkan New Mirage untuk memperkuat di segmen kendaraan penumpang," tutur Executive General Manager PT KTB Kosei Tamaki.
 
Seperti yang dikabarkan sebelumnya, city car andalan Mitsubishi ini berkutat pada perubahan kosmetik, baik di eksterior maupun interior, juga keamanan. 
 
"Mengusung tema city car yang tidak hanya nyaman, dinamis dan efisien, tapi juga tangguh. Mirage dihadirkan dengan perubahan yang membuat memiliki tampilan yang lebih segar dan aman," imbuhnya. 
 
New Mirage dan New Mirage Sport hadir dengan dual airbag, assist grip, power retractable mirror, seatbelt dengan pretensioner, lampu bagasi, velg model baru, dan kaca spion samping yang dilengkapi lampu sein.
 
Sementara untuk ruang pacu, model baru ini masih mempertahankan mesin MIVEC berkapasitas 1,2 liter, tiga silinder DOHC, 12 katup yang mampu memproduksi tenaga 77 PS pada 6.000 rpm dan torsi 10,2 Nm pada 4.000 rpm. (Gst/Des)

Mitsubishi Jual 1 Juta Mobil setelah 43 Tahun

PT Krama Yudha Tiga Berlian Motors (KTB) sebagai pemegang merek Mitsubishi di Indonesia berhasil meraup penjualan 1 juta unit kendaraan niaga atau komersial memasuki usia 43 tahun. Kendaraan niaga yang dijual perusahaan, seperti Mitsibishi Fuso dan Mitshubishi Colt Diesel.

Perolehan penjualan ini dinilai patut dibanggakan mengingat Mitsubishi di Indonesia lebih berkonsentrasi dalam penjualan kendaraan-kendaraan niaga.

Executive Marketing Director PT KTB Rizwan Alamsjah menuturkan, beberapa hal yang membuat perusahaan mampu menjual 1 juta unit kendaraan sampai saat ini,
Kata dia, hal pertama karena penjualan kendaraan perusahaan selalu menekankan terhadap implementasi Sales, Service dan Sparepart atau yang biasa disebut kalangan pegawai KTB sebagai 3S.

"Nggak ada rahasianya, tentunya yang penting kita menguatkan 3 S sebaik mungkin karena penjualan kendaraan komersial paling penting di luar kota," tutur dia.

Dia menjelaskan, mengingat lebih dari 50% penjualan didapatkan dari penjualan kendaraan-kendaraan niaga atau komersial, maka perusahaan membuka bengkel-bengkel resmi khusus mobil Mitsubishi di beberapa kota besar yang buka 24 jam.

"Kendaraan komersial itu kan tidak bisa rusak lama-lama, karena bagi mereka (pengusaha) waktu itu adalah uang. Kita ada bengkel khusus yang buka 24 jam," jelasnya.

Kedua, yang menjadi pendorong kesuksesan perusahaan hingga saat ini adalah dengan memperluas jaringan kantor dan pemasaran.

Hal ini dinilai sangat efektif mengingat wilayah Indonesia yang sangat luas dan memiliki karakteristik penduduk yang konsumtif. "Terus memperluas jaringan kami. 2 tahun lalu jaringan kami 180, sekarang sudah ada 240," kata Rizwan.

Ketiga, mengikuti kemauan pasar. Dengan menyesuaikan perkembangan permintaan konsumen yang semakin komplek, Rizwan menilai hal itu akan menjadikan konsumen dengan sendirinya akan mempercayai sebuah produk.

"Produknya harus handal dan baik. Ini terus harus diperbaiki karena permintaan konsumen itu semakin komplek," cetus dia.

Sebagai bukti, Rizwan mencontohkan beberapa perusahaan harus mampu memodifikasi kendaraannya untuk keperluan konsmen misalnya kendaraan-kendaraan sosial hingga kendaraan untuk mesin ATM yang biasa dioperasikan beberapa Bank.

Prestasi penjualan sebanyak 1 juta unit kendaraan niaga ini baru akan tercapai pada awal Oktober ini. Pada Januari hingga Agustus 2013, total penjualan KTB mencapai 100 ribu unit baik dari segmen passenger car, light commercial dan commercial vehicle. Dari jumlah tersebut, 42.939 unit disumbang dari kendaraan komersial Mitsubishi. (Yas/Nur)

Kondisi pasar mobil tahun 2014 jelek

 Kondisi pasar mobil tahun 2014 jelek


 PT Santi Yoga, agen tunggal Yuasa Battery Indonesia, merasakan dampak dari buruknya pasar otomotif tahun lalu. Dengan penjualan mobil dan motor yang tidak berkembang signifikan dibanding tahun sebelumnya, produsen aki bagi kendaraan bermotor ini pun turut merasakan.
"Kondisi pasar mobil itu belum bagus. Tahun 2014 itu jelek. Jelek sekali marketnya," ujar Agus Santoso, Promotion Manager PT Santi Yoga.
Ia pun melihat sejumlah prediksi dan merangkumkan bahwa tahun 2015 pun belum menunjukkan tanda-tanda positif, walau disebutnya tidak separah tahun sebelumnya.
"Katanya tahun ini belum terlalu bagus juga. Tapi kita masih tunggu. Prediksi bisa terbalik sih. Katanya dulu pas pemilu, 2008, jelek. Ternyata penjualan kita bagus. Tahun ini katanya ya tidak lebih jelek sih, tetapi belum terlalu bagus," ujarnya.

Untuk pasar sepeda motor, aki mereka masih dalam kondisi pasar yang baik. Namun, tidak demikian dengan mobil. "Sekarang market share kita untuk mobil terus terang masih kecil, paling 20-30 persen," akunya.
Mereka sendiri memiliki aki dalam tiga kategori, untuk pasar mobil, yakni Yuasa Pafecta, Hybrid, dan Maintenance Free. Ia mengatakan bahwa dua dari tiga produk akinya cukup bertahan di pasaran. Ia menyebut produk Yuasa Pafecta sebagai yang paling laris.
(kpl/nzr/rd)Merdeka.com

Jangan Salahkan Gelap Atas Tewasnya Off-Roader

http://img.antaranews.com/new/2013/09/ori/20130930Kecelakaan-Tunggal-300913-MRH-3.jpg
JAKARTA (DP) — Untung tak dapat diraih, malang tak dapat ditolak. Fatkhun Nadjib AS (50), seorang off-roader nasional, tewas mengenaskan akibat tabrak lari yang menimpanya di ruas tol Cipularang, Jawa Barat, Sabtu (29/11) malam kemarin. Alih-alih menolong korban kecelakaan, pria berambut panjang yang berdomisili di Depok, Jawa Barat ini malah menulai ajal oleh pengendara ceroboh.
Hingga berita ini diturunkan, belum ada pihak yang mengaku mengenali mobil sedan yang digunakan pelaku ketika menabrak korban.
Aksi tabrak lari itu sendiri diawali dari kebaikan Nadjib memberi pertolongan kepada korban kecelakaan yang terhimpir di balik kemudi Isuzu Elf. Untuk urusan seperti ini Nadjib memang punya segudang pengalaman yang diperolehnya dari aktivitas off-road.
Nadjib yang kala itu akan kembali ke Jakarta dari sebuah acara di Bandung sedang berusaha membantu mengeluarkan korban dengan Ford Everest. Nadjib diketahui berkendara bersama istri, Her Moegie, dan putranya, Ramadhan Dede.
Seperti biasa, saat kejadian, pukul 22.38, kondisi jalan di ruas tol Cipularang temaram. Meski begitu, bukan berarti kegelapan bisa membatasi jarak pandang aman pengemudi.
Ketika membantu korban, posisi Nadjib berdiri pada sisi kiri jalan. Sebuah posisi yang sebetulnya aman. Namun tatkala tubuhnya sedikit keluar dari balik mobil, sehingga beresiko bencana, sebuah sedan yang melaju cepat menghantamnya.
Kemungkinan besar, Jadjib terhantam pada pinggulnya. Dia langsung terpental. Putranya yang tengah mengambil video terperanjat. Nyawa Nadjib pun tak dapat ditolong. Dia pergi selamanya di tempat kejadian kecelakaan. Sementara itu penabrak langsung melarikan mobilnya tanpa ada yang berusaha mengejar.
Kasus tewasnya Nadjib ini bisa menjadi pelajaran bagi kita semua. Pelajaran penting tentu harus diambil oleh para pengendara yang terbiasa melaju cepat tanpa memprtimbangkan kemungkinan adanya obyek statis dan bergerak di depan.
Hantaman yang diterima Nadjib semestinya bisa dihindari oleh setiap pengemudi bila mereka mematuhi norma-norma berkendara selamat di jalan raya, sekalipun dalam kondisi jalan gelap. Apalagi kejadian seperti ini kerap diterima oleh pengendara yang tidak mawas diri akibat menghilangkan fokus berkendara atau menyalip dari sisi kiri.
Jangan pernah berpikir bahwa lajur paling kiri (bahu jalan) di tol merupakan daerah aman. Di titik yang musti bersih dari arus lalulintas ini umumnya digunakan untuk kendaraan menepi akibat masalah tertentu. Karena itu, jangan sesekali menyalip dari kiri, apalagi memakai bahu jalan. Terlebih ketika pandangan terhalang.
Kita tidak bisa menyalahkan suasana gelap di kejadian ini. Kita juga tidak bisa menyalahkan Nadjib sepenuhnya karena dia keluar dari balik mobil. Seorang pengemudi bertanggung jawab akan selalu mawas diri. Seorang pengemudi cakap umumnya tahu batas kecepatan yang sesuai dengan jarak pandang yang diterima.
Sistem penerangan mobil, selama berkondisi normal, bisa membuat pengendara selamat jika mereka mengetahui batas kecepatan aman di malam hari. Sekali lagi, kita tidak bisa menuding kondisi lintasan yang gelap.
Sementara untuk para orang baik yang ingin memberi pertolongan di jalan tol atau jalan raya hendaklah mempertimbangkan keselamatan diri sebelum membantu korban.  kecalakaan yang menimpa Nadjib umunya sama dengan menabrak orang yang sedang mengganti ban di pinggir jalan.
Oleh karena itu, sebelum melakukan pertolongan letakkanlah segitiga pengaman jauh di belakang mobil. Jarak minimum peletakkan segitiga pengaman adalah 25 meter di belakang mobil. Jarak ini sesuai dengan rata-rata batas kemampuan mobil berhenti setelah pengereman keras.
Bila tak ada segitiga pengaman, cobalah menggunakan kedipan lampu hazard di mobil Anda. Posisi terbaik adalah menempatkan mobil dengan lampu hazard menyala di belakang kendaraan korban, bukan di depannya. Ada baiknya lampu kabin mobil ikut dinyalakan agar sinarnya bisa ditangkap para pengendara di belakang.
Semoga kecelakaan serupa dengan yang menimpa orang yang dikenal baik di lingkungan komunitas off-road ini tidak akan pernah terulang lagi. [dp/GRG]

Mitsubishi Colt Diesel FE Super HD-X, Mobil Niaga Super Bandel


Colt Diesel FE Super HD X menyasar sektor perkebunan, konstruksi, pertambangan, dan angkutan berat lainnya.
 Jakarta PT Krama Yudha Tiga Berlian Motors (KTB) nampaknya tak mau melepas kepemimpinan truk 'kepala kuning' yang telah berjaya selama 44 tahun di Indonesia.

Hal ini dipertegas pabrikan dengan melansir varian baru Colt Diesel FE Super HD X untuk menyasar sektor perkebunan, konstruksi, pertambangan, dan angkutan berat lainnya.

“Pasar kendaraan niaga dan sektor pertambangan memang mengalami penurunan sejak 2013, namun masih banyak permintaan di sektor lain yang juga harus kami penuhi. Maka dari itu kami yakin Mitsubishi Colt Diesel tetap dapat memimpin pasar," tutur Executive Marketing Director PT KTB, Rizwan Alamsjah melalui rilis yang diterima Liputan6.com.
Mitsubishi Colt Diesel FE Super HD-X merupakan kendaraan niaga enam ban yang yang dibekali dengan kemampuan beroperasi di medan berat berkat mengadopsi mesin, sasis dan sistem penggerak yang lebih bandel.

Kendaraan yang dijuluki 'Raja Jalanan' ini dikemas mesin bertenaga 136 PS dan torsi 39 kgm pada 1.600 rpm. Kemudian diameter spindle yang digunakan dibuat lebih besar sehingga traksi cengkraman roda semakin kuat untuk operasional pada semua medan jalan, terutama medan off-road.

Tak luput, Mitsubishi turut membekali rear axle shaft yang lebih besar dan kokoh, differential gear set dengan ring 354 mm, rear carrier kit lebih besar, dan counter shaft bearing (transmisi) baru.

Menariknya, suku cadang Mitsubishi Colt Diesel Super HD-X memiliki banyak kesamaan dengan varian yang ada sehingga dapat saling menggantikan satu dengan yang lainnya.
Dengan Super Power yang dimiliki Mitsubishi Colt Diesel SHD-X, varian ini ditawarkan dengan harga mulai dari Rp 256.200.000 (harga off the road, referensi Jabodetabek).Liputan6.com

New Mirage Sport Bidik Pelajar dan Mahasiswa

New Mirage Sport Bidik Pelajar dan Mahasiswa

New Mirage (foto: Naza)

Sejalan dengan peluncuran Mitsubishi New Mirage dan Mirage Sport, PT Krama Yudha Tiga Berlian Motors (KTB) melebarkan target konsumen. Jika sebelumnya city car ini disegmentasikan untuk keluarga muda dan eksekutif muda, kini membidik pelajar dan mahasiswa.
“Seiring hadirnya Mirage Sporty, kami menyebutnya sport utility city car. Karena bentuknya yang sporty, ini city car ini cocok untuk anak muda yang bergaya, seperti pelajar dan mahasiswa,” ujar Kosei Tamaki, Executive General Manager KTB di sela-sela peluncurannya di Sentul EcoPark, Bogor, Senin (19/1)
Mitsubishi New Mirage merupakan facelift dari model sebelumnya yang sudah ada sejak tahun 2012.
Mitsubishi New Mirage Sport adalah varian terbaru yang merupakan tipe GLS dengan New Sporty Package di sisi eksterior yang memberikan tampilan segar, sporty¸dan stylish. “Kami informasikan, kami tidak menjual paket sporty terpisah untuk Mirage model lain. Sporty package sudah sekalian mobilnya,” terang Duljatmono, Operating General Manager of MMC Marketing Division KTB.
New Mirage dan New Mirage Sport ini diharapkan mampu memperkuat posisi Mitsubishi Mirage di kelas city car, terutama pada segmen remaja dan aktivitas sport.
Mirage facelift hadir dengan tampilan lebih segar dengan beberapa perubahan eksterior, antara lain pelek alloy 15 inci (tipe Exceed dan GLS), Short Type Antenna, yakni antena yang didesain berukuran lebih kecil pada bagian belakang menjadikan tampilan Mirage lebih dinamis, Retractable Door Mirror with Turning Lamp, berupa spion lipat otomatis dengan lampu sein ( tipe Exceed), dan Instrumen Panel Under Tray, yaitu ruang penyimpanan di bawah steering wheel untuk memudahkan pengemudi menyimpan kebutuhannya.
Selain itu ada fitur Luggage Room Lamp, bagasi lega dan dilengkapi lampu penerangan untuk mempermudah pengguna terutama di malam hari, Gear Shift Lamp, yakni lampu indikator pada bagian transmisi untuk mempermudah pemindahan gigi (tipe Exceed, Sport dan GLS), dan Center Panel with Chrome Accent, sebuah panel audio system dan AC otomatis dilengkapi aksen krom untuk tampilan lebih mewah. Lainya, 3 Point ELR with double pretensioner for Driver and 3 Point ELR Single Pretensioner for Passenger untuk lebih meningkatkan keamanan, serta Dual SRS Airbag yang kini hadir di semua varian (Exceed, Sport, GLS, GLX).
New Mirage Sport
Mitsubishi New Mirage Sport mengadaptasi karakter sporty dengan menambahkan fitur-fitur dan sentuhan racing pada desainnya. New Sporty Package yang memberikan tampilan segar pada Mitsubishi New Mirage Sport terdiri dari Front Body Kit dan Black Out Front Bumper, Front Body Kit dan Black Out Front Bumper, Side Sill Extension, Fog Lamp dengan DRL (Daytime Running Lights), Side Visor, Muffler Cutter dengan Lapisan Chrome, dan Rear Spoiler berdesain aerodinamis.
Selain fitur terbaru yang telah disebutkan di atas, Mitsubishi New Mirage juga tetap mempertahankan fitur-fitur yang menjadi keunggulannya, antara lain Audio Switch Control (Tipe Exceed), Keyless Operating System (KOS), yakni kemudahan menyalakan mesin, membuka pintu atau bagasi hanya dengan sentuhan jari (tipe Exceed), CVT (Continuously Variable Transmission) dan INVECS-III yang membantu efisiensi bahan bakar tanpa mengesampingkan kemulusan dan kelincahan pergerakan mobil (tipe Exceed, Sport, GLS), ECO Indicator Lamp, dan Rear Parking Sensor (tipe Exceed, Sport, dan GLS).
Untuk dapur pacu New Mirage tidak mengalami perubuhan dari model sebelumnya, tetap mengusung mesin MIVEC berkapasitas 1.2 liter, 12 valve dengan 3 silinder DOHC.
Saat ini populasinya Mirage mencapai 14.000 unit lebih dengan market share sebesar 14 persen, terhitung dari bulan Januari-Desember 2014.
New Mitsubishi Mirage Exceed dijual Rp 177.000.000, Mirage Sport Rp 170.000.000, Mirage GLS Rp 163.500.000, dan Mirage GLX Rp 148.000.000.
sumber : Otosia.com 

Mitsubishi Mirage Tampil Baru dan Tambah Varian

  Mitsubishi Mirage Tampil Baru dan Tambah Varian
BOGOR (DP)  — Di awal tahun 2015 PT Krama Yudha Tiga Berlian Motors (KTB) meluncurkan penampilan baru dan tambahan varian Mitsubishi Mirage. Peluncuran yang berlangsung di Sentul, Bogor Jawa Barat, Senin (19/01).
Model terbaru Mitsubishi Mirage terus mempertahankan performa mesin yang efisien dan eco friendly sejak 2012.
Selain itu PT KTB juga menambah 1 varian city car Mitsubishi Mirage Sport. Total saat ini menjadi 4 varian yakni Mitsubishi Mirage Exceed, Mitsubishi Mirage GLS, Mitsubishi Mirage GLX dan Mitsubishi Mirage Sport.
New Mitsubishi Mirage ini memiliki perubahan roda baru berukuran 15 inci (varian Mirage Exceed dan GLS) serta Muffler Cutter dengan balutan Chrome. Tidak hanya itu, new Mitsubishi Mirage lebih mengerti pengendara berkat rear parking sensor dan desain antena baru yang lebih modern.
Sedangkan pada varian New Exceed terdapat penambahan  Retractable Mirror elektrik (spion elektrik).
Di bagian interior, Mitsubishi Mirage 2016 kini sudah dilengkapi dengan Gear Shift Lamp yang membantu pengemudi dalam melakukan perpindahan transmisi.
Interiornya semakin mewah dengan aksen chrome pada center panel. Fitur standar lainnya yakni koneksi USB (Ipod/MP3 Player), dan Multy Information Display (MID).
Mitsubishi Mirage Sport dan 3 varian lain tersedia 7 warna, yakni kuning, merah, hijau, silver, putih, abu-abu, dan hitam. Sementara, eksterior Mitsubishi Mirage Sport agak berbeda dari 3 varian lainnya. Mitsubishi Mirage Sport dihiasi stiker di sisi samping.
‎”Peluncuran Mitsubishi Mirage sebagai  komitmen kami di segmen city car. Mirage hadir tidak hanya nyaman, dinamis, dan efisiensi bbm, tapi juga tangguh dan sporty.
Hadir dengan beberapa perubahan membuat Mirage lebih segar, nyaman dan aman bagi penumpang,” ‎kata Kosei Tamaki, Executive General Manager PT KTB di Sentul Eco Park, Bogor, Senin (19/01).
Mitsubishi Mirage 2016 masih mengandalkan mesin tiga silinder DOHC MIVEC 1.2-liter. Dijual dengan rentang harga Rp 148-177 juta (OTR Jakarta). [dp/Res]

Jangan modifikasi bagian yang sudah distandarkan pabrik





Merdeka.com - Car sharing menjadi langkah alternatif bagi para komuter warga luar Jakarta yang bekerja di Ibu Kota. Di luar soal hemat waktu, BBM, dan keuntungan lainnya, ada yang perlu ditekankan dalam menjalankan car sharing yang lazimnya satu mobil dimuati banyak orang terkait dengan faktor efisiensi. Peringatan ini pun sedianya berlaku bagi transportasi dadakan semacam travel gelap.
"Kalau mobilnya 7-seater, isinya 7 people, jangan 9 orang, jangan 12 orang. Sesuailah dengan spesifikasinya," kata Rudy Novianto praktisi keselamatan berkendara.
Rudy pun coba mengingatkan kembali peristiwa-peristiwa yang terjadi dengan sebab yang sama, yakni melebihi kapasitas.
"Kan kita tahu ya beberapa tahun lalu, artis ibu kota pulang dari Bandung, terlibat kecelakaan di Cipularang. Apa pun penyebabnya, isi mobilnya katanya ada banyak. Selain itu ada anak pejabat yang nabrak mobil, mobil (yang ditabrak) kebalik, isinya keluar dan jumlah penumpangnya melebihi yang ditentukan," ujarnya.
Selain penekanan soal kapasitas, modifikasi terpaut untuk memperbesar kapasitas juga sesuatu yang sangat dilarang.
"Artinya apa, kita jangan memodifikasi kendaraan selain yang sudah dibuat pabrik. Diubah dari yang tadinya menghadap ke depan, jadi ke samping," ujarnya.
(kpl/why/rd)

New Mitsubishi Mirage Pakai Pelek Lebih Besar Ukuran 15 Inci

New Mitsubishi Mirage Pakai Pelek Lebih Besar Ukuran 15 Inci

New Mitsubishi Mirage (foto: Nazar)
Otosia.com - PT Krama Yudha Tiga Berlian Motors meluncurkan facelift dari Mirage dengan beberapa perubahan, termasuk dari bagian yang paling terlihat ketika mobil ini hadir. Bagian yang kentara secara visual itu adalah ukuran pelek yang sebelumnya berukuran 14 inci.
"Di sisi eksterior ada beberapa fitur yang cukup signifikan, terutama yang terlihat secara visual, kami mengadopsi pelek lebih besar, dari sebelumnya 14 inci untuk LGX dan Exceed, kini kami aplikasikan 15 inci," ujar Imam Choeru Cahya, Head of PC Sales Department PT Krama Yudha Tiga Berlian Motors.
Perubahan eksterior juga menyentuh penggunaan antena kecil nan modis yang kini banyak digunakan di citycar, serta spion lipat yang dipasangi lampu sein (khusus tipe Exceed).
Di kabin, Mirage kini punya laci di bawah setir, lampu penerang di bagasi untuk mempermudah pengguna terutama pada malam hari, serta lampu penerang di transmisi untuk mempermudah pemindahan gigi (khusus tipe Exceed, Sport, dan GLS).
Perubahan utama ada pada pemasangan perangkat keselamatan airbag untuk pengemudi dan penumpang depan, yang kini tersedia di semua model. Sebelumnya, airbag hanya bisa dijumpai pada varian teratas Exceed.
New Mitsubishi Mirage GLX dijual seharga Rp 148.000.000, Mirage GLS Rp 163.500.000, Mirage Sport Rp 170.000.000, dan yang teratas, Mirage Exceed Rp 177.000.000.

Mitsubisi Fuso Cetak 47% Pangsa Pasar di 2014

Liputan6.com, Jakarta - Memasuki pekan kedua tahun 2015, PT Krama Yudha Tiga Berlian Motors (KTB) mengumumkan pencapaiannya di segmen kendaraan niaga sepanjang tahun lalu. Hasilnya, model Fuso sukses menguasai 47 persen pangsa pasar.

Melelaui keterangan yang diterima Liputan6.com, perolehan ini bisa dibilang cukup memuaskan. Sebab, PT KTB mampu mempertahakan posisi sebagai market leader di tengah kondisi pasar kendaraan niaga yang kurang menggairahkan.

Data ritel penjualan pada Desember 2014 menjelaskan, Mitsubishi Fuso sukses merengkuh 45 persen pangsa pasar kendaraan niaga nasional.

Sementara di kelas Light Duty Truck (LDT) yang diisi Colt Diesel, PT KTB berhasil mencatatkan 57,2 persen pangsa pasar, kemudian di Fuso yang bermain di Medium Duty Truck (MDT) berhasil menguasai 31,7 persen.

Turut dijelaskan, hasil ini memertahankan kepemimpinan truk Mitsubishi Fuso yang selama 44 tahun selalu meraih 50 persen pangsa pasar.

Dikatakan, tahun 2014 merupakan tantangan bagi segmen kendaraan niaga. Pasalnya penurunan di sektor pertambangan, pemilu, melemahnya pertumbuhan ekonomi yang berimbas pada depresiasi nilai rupiah dan harga BBM berdampak pada penjualan Colt Diesel cs.

Sementara itu, penjualan kendaraan niaga nasional secara wholesale menembus 119.945 unit, turun 16,4 persen jika dibandingkan 2013.

Adapun, Mitsubishi penjualan wholesale truk Mitsubishi sepanjang Januari - Desember 2014 mencapai 56.369 unit. Penjualan terbesar ada di model Colt Diesel dengan 52.100 unit dan menguasai 54,1 persen pasar LDT. (Gst/Des)