Tuesday 31 May 2016

All-New Pajero Sport Masih Bisa Konsumsi Solar Biasa

All-New Pajero Sport Masih Bisa Konsumsi Solar Biasai
Jakarta, Mitsubishi Indonesia yang baru saja meluncurkan All-New Pajero Sport di Indonesia pada Januari lalu. SUV yang memiliki tampilan desain lebih futuristik ini hadir dengan teknologi diesel terbaru yang diklaim sanggup untuk mengonsumsi jenis solar biasa.

Hal ini ditegaskan langsung oleh Boediarto, Head of MMC Tehnical Service Departemen. Menurutnya untuk mesin diesel terbaru Pajero tidak ada masalah menggunakan jenis solar biasa.

"Tidak ada masalah mau pakai jenis solar apapun. Dari Jepang sudah diseting demikian, jadi saat masuk Indonesia bila konsumen yang pakai pilih menggunakan jenis bio solar pun masih bisa," ucapnya kepada Otomania disesi acara All New Pajero Sport Test Drive and Ride di Kuningan-Jakarta Selatan,

Menurutnya, meski masih bisa mengkonsumsi jenis solar biasa, namun baiknya konsumen memiliki yang lebih berkualitas. Hal ini karena untuk mengoptimalkan performa tenaga dan juga tentunya ke masalah perawatan.

All New Pajero Sport saat ini menggunakan mesin diesel berkapasitas 2.400 cc, turun 100 cc dari generasi sebelumnya. Meski demkian soal tenaga justru naik 3 hp dibandingkan generasi sebelumnya, selain itu tranmisi pun bertambah dengan menggunakan 8 percepatan otomatis.

SolarLite

Menanggapi adanya bahan bakar solar baru dari Pertamina, di kesempatan yang sama Irwan Kuncoro, Operating General Manager MMC Marketing Division PT KTB, mengatakan hal ini cukup baik namun demikian pihak KTB sendiri belum melakukan pengetesan internal.

"Dari berita bahan bakarnya sudah mulai disuplai ke beberapa SPBU. Kalu melihat dari spesifikasi cukup baik, tapi kita sendiri belum lakukan pengetesan. Namun dari pihak Gaikindo yang sudah uji coba yang mana salah satunya adalah Pajero, kabar terakhir yang saya dapat tidak ada masalah," ucap Irwan.Otomania -

Modal Rp 5 Juta, Pajero Sport Jadi Lebih Stylish

Modal Rp 5 Juta, Pajero Sport Jadi Lebih Stylish
Jakarta, Selain memasarkan All New Pajero Sport, PT Krama Yudha Tiga Berlian Motors juga menjual perangkat aksesori OEM. Paket aksesori ini dijual terpisah yang semuanya berguna untuk memenuhi kebutuhan ekterior agar tampilan lebih keren.

Untuk aksesorinya sendir terdiri dari, front under garnis, side window deflector, rear lower garnis, tailgate, dan chrome muffler cutter. Bagi konsumen yang sudah memesan atau memiliki All New Pajero Sport bisa mendapatkan langsung aksesorinya di diler resmi Mitsubishi.

"Kita siapkan aksesori untuk konsumen yang ingin membuat tampilan Pajero baru ini lebih keren dan stylish. Untuk harga satunya saya masih lupa, tapi secara keseluruhan semuanya tidak sampai Rp 5 juta," ucap Imam Choeru Cahya, Group Head MMC Sales and MMC Marketing Division saat sesi media tes drive and ride di Jakarta, Kamis (25/2/2016).

Menurutnya, aksesori ini bisa digunakan untuk semau tipe Pajero baru. Untuk ketersedian unit, Imam menyarankan konsumen untuk langsung menanyakan ke diler terdekat, termasuk harga satuannya.

Pajero Sport terbaru memang memiliki tampilan fisik yang berebda dibandingkan generasi sebelumnya. Kali ini desian lebih futuristik dan menonjolkan sisi kemewahan dengan fitur-fitur terbarunya.

Penyempurnaan mesin diesel pun menjadi salah satu nilai jual yang tinggi. Hal ini karena walau secara kapasitas turun tapi tenaga yang dihasilkan justru meningkat lebih besar, selain itu konsumsi bahan bakar pun dinilai bisa lebih efesien.Otomania -

MPV Sejuta Umat Mitsubishi Beraura SUV

MPV Sejuta Umat Mitsubishi Beraura SUV

Jakarta,  Low MPV 7-seater terbaru Mitsubishi yang akan diproduksi di pabrik baru kawasan Deltamas Bekasi pada 2017, dijanjikan bakal punya rasa yang berbeda. Merek Jepang berlogo tiga berlian itu siap ”menyuntikkan” kelebihan dari SUV, tak seperti low MPV kebanyakan.
Hal tersebut terungkap dalam media gathering PT Krama Yudha Tiga Berlian Motors (KTB) bersama media, Kamis (24/3/2016), di kawasan SCBD, Jakarta Selatan. Presiden Direktur KTB Hisashi Ishimaki mengatakan hal tersebut berdasarkan tren yang ada saat ini.
MPV Mitsubishi akan jauh lebh sporty dengan rasa SUV. Produk kami akan sangat berbeda dengan produk 7-seater lain, di dalamnya akan ada keunggulan SUV. Pada dasarnya orang butuh MPV karena akomodasi penumpang dan barang,” ucap Ishimaki San.
Hal tersebut juga pernah disebutkan Kosei Tamaki, Executive General Managet of MMC Marketing Division KTB tahun lalu, bahwa produk MPV bawah Mitsubishi ini bakal jauh beda dengan dua model yang kini memimpin pasar, Toyota Avanza dan Honda Mobilio.
MPV kompak terbaru yang disiapkan Mitsubishi untuk Indonesia tetap mewakili brand image perusahaan sebagai produsen mobil dual purpose 4X4 andal, seperti Pajero Sport. Mitsubishi terinspirasi konsep Active Runabout (AR) yang diperkenalkan di IIMS 2014, meski versi produksinya balal berbeda.
Cukup cerdas, mengingat selain small MPV yang sudah menjadi semacam kebutuhan primer keluarga, orang Indonesia saat ini juga mulai gandrung SUV. Mungkin strategi ini berkebalikan dengan Honda yang memberikan SUV rasa MPV lewat Honda BR-V.Otomania

"Mobil Sejuta Umat" Mitsubishi Siap Terjang BR-V



MPV Sejuta Umat Mitsubishi Beraura SUV

Denpasar,Prototipe small (multi-purpose vehicle/MPV) Mitsubishi siap dipamerkan di ajang Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS), Agustus 2016. Meski berstatus kendaraan multiguna, Mitsubishi memastikan akan menghadirkan karakter desain sport utility vehicle (SUV) atau crossover.
Karena itu, menurut Irwan Kuncoro, Operating GM MMC Marketing PT Krama Yudha Tiga Berlian Motors (KTB), model terbarunya itu bisa meng-cover atau penetrasi ke pasar low sport utility vehicle (LSUV) yang belakangan ini sedang tumbuh pesat di pasar otomotif nasional.
"Jadi, bisa dibilang nanti bentuknya semacam crossover," ucap Irwan di sela acara media test drive All New Pajero Sport, di Bali, Jumat (13/5/2016).
Lantas, ketika ditanya small MPV tersebut nantinya bersaing dengan Toyota Rush, Daihatsu Terios, dan Honda BR-V, Irwan menjawab, "Nanti kita lihat dulu karena desain dan juga spesifikasinya belum bisa kita informasikan secara utuh. Menunggu nanti peluncurannya."
Prediksi Irwan, ke depan, pasar SUV di Indonesia akan terus mengalami pertumbuhan, khususnya LSUV. MPV juga tumbuh, tetapi tidak sebesar penjualan SUV dan LSUV. Kondisi seperti itu semakin membuat KTB yakin untuk meluncurkan model terbarunya itu.
Ekspor
Irwan mengatakan, target produksi setahun mencapai 80.000 unit. Namun, 60.000 khusus pasar lokal, sedangkan 20.000 untuk ekspor ke negara ASEAN yang akan dimulai pada 2018. Peluncuran di Indonesia dilakukan Oktober tahun depan.
"Tetapi, belum diketahui negara pertama mana yang akan ditentukan untuk ekspor small MPV ini," kata Irwan. KompasOtomotif —